mero mero fantasy

Komentar dari anggota Gacharic Spin

Interviewer : TOMO-ZO baru pertama kali menyanyi sebagai “lead vocal” dalam lagu ini ya ?

KOGA : Setelah memainkan gaya guitar yang keoom-ooman *1 , baru muncul vocal berumur tetap 14 tahun selamanya *2.  Tapi ternyata dia tebal muka juga (ketawa).

*1 lagu “Sukina hito dakedo…”

*2 menurut TOMO-ZO, dia tetap berumur 14 tahun seumur hidupnya.

TOMO-ZO : Iya sebagai bagian “Kawaii (manis)” dari band ini, aku mencoba memperlihatkan Kawairashisa (kemanisan)  (ketawa).

HANA : Aku menyaksikan recording TOMO-ZO, tapi kok pada waktu itu ternyata wajahnya pedas sekali (ketawa).

TOMO-ZO : Iya karena biasanya aku ‘kan pendiam, jadi mulai menyanyi pada lagu nomor 1, tenggorokanku sudah sakit (ketawa).

Interviewer :  Yang kuperhatikan dalam lirik ini adalah lirik yang disuarakan tentang cinta dalam hati gadis yang halus seperti liriknya “apakah dia menyadariku sebagai perempuan atau tidak ? ”  Dalam lagu-lagu lain, tidak pernah ada suasana seperti ini.

KOGA : Iya memang kalau “Mero mero fantacy” saja didengarkan sebagai lagu Gacharic Spin, citra kami pasti sangat berubah (ketawa) . Harap didengar sekurangnya sebagai salah satu lagu dari Album ini (ketawa).

TOMO-ZO : Kalau saja lagu ini terus diputar dalam toko CD, pasti galau (ketawa). Tapi aku menyanyikan lagu ini dengan kualitasnya tak kalah dibanding sama HANA dan OREO (ketawa).  Iramanya juga bernada funky yang baru kami temui.

KOGA : Walaupun lagunya Happy happy begini, ternyata kok main bassnya susah amat sampai tidak dapat merasa happy, pada saat memainkan bass di live (ketawa).  Sepertinya lagu ini susah juga bagi para member untuk memainkan alat musik karena dituntut teknik tertinggi miskipun musiknya sangat charming.  Oleh karena itu, orang yang memainkan alat musik akan tertarik dengan lagu ini.

Sumber: BEE∀ST

Delicious Gacharic Spin JUICY GIRLS RECORDS 2013-03-05